Langsung ke konten utama

20 Tahun Sejak Kematiannya, Ayrton Senna Masih Menginspirasi Dunia


Jakarta - Kamis (1/5/2014) kemarin tepat 20 tahun berlalu sejak kematian Ayrton Senna. Setelah kecelakaan tragis di Imola, sosok Senna masih jadi pahlawan buat banyak orang di dunia. Bukan hanya di Brasil, tak cuma buat dunia balap.

Sirkuit Imola kedatangan ratusan orang pada Kamis (1/5/2014) kemarin. Tidak ada balapan di hari itu, mereka yang datang ke sana secara khusus hadir untuk mengenang Ayrton Senna, yang pada tahun 1994 tewas setelah mengalami kecelakaan dahsyat dalam gelaran GP Italia setelah menghantam tembok pembatas dalam kecepatan 300 km/jam.

Tepat pukul 2.17 siang waktu setempat mereka semua yang datang mengheningkan cipta selama satu menit. 

Upacara mengenang Senna bukan cuma terjadi di Imola. Di Brasil, negara kelahiran Senna, sosok pebalap kelahiran 21 Maret 1960 itu seakan kembali hidup. Media-media Brasil mengulas kembali perjalanan karier dia, cerita suksesnya, kehidupan pribadi sampai kematian yang tragis dan mengejutkan dunia.

"Saya pikir kita semua sepakat kalau Senna adalah pebalap terbaik sepanjang masa," sahut Gerhard Berger, yang disambut tepuk tangan dari mereka yang hadir di Imola. "Meski itu merupakan momen yang menyedihkan, kita semua gembira bisa bersama berada di sini dan mengenang Ayrton," lanjut pensiunan F1 yang sempat menjadi rekan satu tim Senna di McLaren itu.

Selain Berger, hadir juga dalam acara tersebut duo Ferrari, Fernando Alonso dan Kimi Raikkonen.

"Buat sebagian besar dari kami. Saya biasa menyaksikan dia membalap di siaran berita dan saat Anda melihat helm kuning itu dan No. 1 di mobilnya, itu mempengaruhi Anda saat Anda masih kecil," sahut Alonso seperti diberitakan FoxNews.

"Saya tidak punya kesempatan untuk mengenalnya atau membalap dengannya dan ada banyak orang di sini yang mengenalnya. Tapi saya juga melihat ada banyak anak-anak, jadi dia terus memberikan pengaruh pada banyak orang," lanjut Alonso.

Peringatan 20 tahun kematian Senna juga dilakukan klub sepakbola Corinthians, yang merupakan klub favorit Senna. Sebelum menjalani laga dengan Nacional di di Piala Liga, seluruh pemain Corinthians memakai helm kuning.

Media sosial juga dibanjiri dengan tribut untuk Senna. Termasuk dari mereka yang hingga kini masih aktif di dunia balap.

"Dia adalah pebalap F1 terbaik dan paling karismatik yang pernah saya temui. Dia punya kepribadian, dia cepat dan punya karisma. Tak heran kalau dia memenangi semuanya," ucap juara dunia F1 tiga kali dan kini menjadi presiden eksekutif Mercedes, Niki Lauda.

"Inspirator, dan bahkan setelah 20 tahun sejak kematiannya semangatnya terus hidup dalam diri semua pebalap motor dan mobil," kicau Valentino Rossi melalui akun Twitternya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Fitting Finale and Beaming Winners

THE DAY REPLAYED – The last day of the FIFA U-17 World Cup UAE 2013 served up a fitting final treat for the fans. All well as high-scoring matches, fantastic goals and an outpouring of emotion, there was a healthy dose of excitement and drama, and the usual stirring images of beaming winners and inconsolable losers at the end.  A memorable day opened with the match for third place between Sweden and Argentina . And after 90 absorbing minutes, it was the Scandinavians who were left celebrating. The Swedes crowned their maiden appearance at the U-17 World Cup by building on a string of increasingly convincing performances in the UAE, deservedly winning a fast-paced and high-scoring match against their South American opponents. The Europeans were again indebted to striker Valmir Berisha as the deadly marksman almost single-handedly sealed his side’s podium finish. The player will go home with a bronze medal and the top scorer's award too. The final wa

Gol Ramos di Menit ke-90 Buyarkan Kemenangan Barca

Foto: REUTERS/Albert Gea Barcelona - Laga El Clasico antara Barcelona dan Real Madrid berkesudahan imbang 1-1. Barca unggul lebih dulu, tapi Madrid selamat dari kekalahan berkat gol Sergio Ramos pada menit-menit akhir. Barca kembali diperkuat kaptennya, Andres Iniesta, pada pertandingan di Camp Nou, Sabtu (3/12/2016). Iniesta sudah pulih dari cedera lutut dan tampil sebagai pemain pengganti pada laga ini. Di kubu Madrid, Gareth Bale absen akibat cedera engkel, sementara Toni Kroos mengalami keretakan tulang metatarsal. Casemiro yang sudah kembali fit memulai laga dari bangku cadangan. Setelah babak pertama berakhir tanpa gol, Barca membuka skor pada menit ke-53 lewat sundulan Luis Suarez. Namun, keunggulan tersebut sirna justru ketika laga tinggal tersisa beberapa menit. Madrid berhasil menyamakan skor tepat pada menit ke-90. Ramos menjebol gawang Barca melalui sundulan kepalanya. Dengan hasil ini, Madrid tetap memimpin klasemen La Liga dengan perolehan 34

Dua Gol Suarez Bantu Barca Gulung Leganes 3-0

Barcelona  - Barcelona berhasil memetik tiga poin di kandang Leganes berkat kemenangan 3-0. Luis Suarez menyumbang dua gol, yang ditutup dengan satu gol Paulinho. Bermain di Stadion Butarque, Sabtu (18/11/2017) malam WIB, Barcelona berhasil mendominasi permainan atas Leganes. Namun, mereka kerap kesulitan menembus kotak penalti lawan yang bermain bertahan. Usaha Barca untuk mencuri gol baru tercipta di menit ke-28 lewat kaki Suarez. Gol itu membuat El Barca unggul 1-0 hingga jeda. Di babak kedua Barca semakin percaya diri dalam menggempur pertahanan Leganes. Suarez kembali melesakkan gol kedua di menit ke-60. Sementara itu, Paulinho yang masuk di babak kedua menggantikan Andres Iniesta berhasil melesakkan gol ketiga di menit ke-90. Dengan kemenangan 3-0 ini Barca semakin mantap di puncak klasemen La Liga dengan poin 34 dari 12 laga. Sementara itu, Leganes tersendat di posisi kesembilan dengan poin 17. Jalannya Pertandingan Percobaan pertama didapat pada menit ketujuh. Suarez, y