Langsung ke konten utama

Penalti Messi di Injury Time Menangkan Barca atas Valencia

Valencia - Barcelona meraih kemenangan dramatis kala menghadapi Valencia. Sempat tertinggal, Barca kemudian mengejar dan berbalik unggul. Kemenangan Barca dipastikan Lionel Messi lewat penalti di injury time.

Melawat ke Mestalla, Sabtu (22/10/2016) malam WIB, Barca pulang dengan poin penuh. Blaugrana memetik kemenangan dramatis dengan skor 3-2 atas Valencia.

Barca memimpin lebih dulu lewat gol Messi di menit ke-22. Tapi di babak kedua, Valencia mencetak dua gol dalam tempo empat menit untuk membalikkan keadaan.

Luis Suarez kemudian mencetak gol di menit ke-62 untuk membuat skor kembali sama kuat. Di masa injury time, Barca mendapat penalti yang dieksekusi dengan sempurna oleh Messi untuk membawa tim tamu menang 3-2.

Dengan kemenangan ini, Barca untuk sementara naik ke puncak klasemen dengan 19 poin dari sembilan pertandingan. Sementara Valencia ada di peringkat 15 dengan sembilan poin.

Jalannya Pertandingan

Barcelona dipaksa melakukan pergantian pemain dini usai Andres Iniesta mengalami cedera di menit ke-14. Posisi Iniesta digantikan oleh Ivan Rakitic.

Rakitic lantas menjadi kreator dari gol pertama Barca. Dia memberi umpan yang dituntaskan Messi dengan sepakan kaki kiri dari dalam kotak penalti Valencia.

Gol tersebut sempat mendapat protes dari kiper Valencia, Diego Alves. Dia menilai Luis Suarez yang berdiri di depannya menghalangi pandangannya dan ada dalam posisi offside. Tapi wasit bergeming dan tetap pada keputusannya mengesahkan gol Messi. Alves sendiri mendapat kartu kuning karena protesnya itu.

Alves melakukan sejumlah penyelamatan bagus untuk menggagalkan peluang Barca. Dia dua kali memblok peluang yang didapat Suarez.

Di awal babak kedua, Rakitic nyaris menggandakan keunggulan Barca. Diawali dari tembakan Neymar yang ditepis Alves, bola muntah jatuh ke kaki Rakitic. Tapi tembakan Rakitic kemudian masih membentur tiang gawang.

Valencia menyamakan kedudukan di menit ke-52. Daniel Parejo yang bergerak dari sisi kanan mengirimkan umpan ke kotak penalti. Munir langsung menyambar bola dengan sepakan first time yang mengarah ke pojok kanan bawah gawang Barca.

Hanya berselang empat menit, Valencia mencetak gol keduanya untuk membalikkan keadaan. Nani mengangkat bola ke kotak penalti yang langsung disambut Rodrigo dengan tembakan voli kaki kiri.

Tapi keunggulan Valencia tak bertahan lama. Enam menit kemudian, Barca merespons. Berawal dari sebuah sepak pojok, Rakitic menanduk bola dan ditepis oleh Alves. Bola muntah mengarah ke Suarez dan striker asal Uruguay itu menyambarkan dengan tendangan keras kaki kiri ke arah tiang jauh.

Memasuki menit-menit akhir pertandingan, kedua tim saling bergantian mendapat peluang. Nani yang tinggal berhadapan dengan Ter Stegen gagal menyarangkan bola setelah tembakannya melebar. Tak lama berselang, giliran Suarez yang mengancam lewat sundulan meneruskan umpan silang dari sisi kanan. Tapi upaya Suarez itu masih melambung.

Di masa injury time, Barca mendapat penalti setelah Suarez dilanggar oleh Aymen Abdenour di kotak terlarang. Di menit ke-94, Messi maju sebagai eksekutor. Arah tendangan Messi sempat ditebak Alves dengan tepat. Tapi Bol tetap meluncur masuk ke dalam gawang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Barcelona Tekuk Eibar 2-0

Eibar - Barcelona kembali ke jalur kemenangan di La Liga. Blaugrana memetik poin penuh usai menekuk tuan rumah Eibar dengan skor 2-0. Dalam lanjutan La Liga di Ipurua, Eibar, Sabtu (17/2/2018), Barca memimpin 1-0 hingga turun minum. Gol pemecah kebuntuan dicetak Luis Suarez pada menit ke-16. Meski Eibar harus bermain dengan 10 orang usai Fabian Orellana diganjar kartu merah di babak kedua, Barca kesulitan mencetak gol tambahan. Gol kedua mereka baru datang ketika waktu normal tersisa dua menit lewat kaki Jordi Alba. Barca sebelumnya sempat mendapatkan dua hasil seri secara beruntun di La Liga setelah ditahan imbang Espanyol 1-1 dan Getafe 0-0. Berkat kemenangan ini, Barca mengumpulkan 62 poin dari 24 pertandingan dan duduk di puncak klasemen sementara La Liga. Mereka unggul sepuluh poin atas Atletico Madrid yang jadi pesaing terdekat. Eibar menghuni peringkat ketujuh dengan 35 poin. Jalannya Pertandingan Eibar mencoba mengambil inisiatif serangan pada menit-menit awal...

Hasil Liga Spanyol: Suarez Dua Gol, Barcelona Bungkam Eibar 3-0

Barcelona  -  Barcelona  kembali melebarkan jarak di papan atas klasemen Liga Spanyol. Barcelona dapat poin penuh berkat kemenangan 3-0 atas Eibar. Barcelona menjamu Eibar di Camp Nou dalam pertandingan pekan ke-19  Liga Spanyol , Senin (14/1/2019) dini hari WIB. Suarez membuka keunggulan Barcelona pada menit ke-19. Di paruh kedua, Barcelona menambah dua gol. Suarez sekali lagi menjebol gawang Eibar dan Lionel Messi juga tak mau ketinggalan mencatatkan namanya di papan skor. Dengan kemenangan ini, Barcelona kembali menjauh dari Atletico Madrid. Mengumpulkan 43 poin, Barcelona yang ada di puncak klasemen kini unggul lima angka atas Atletico. Sementara Eibar melorot ke peringkat 16 dengan 22 poin. Jalannya Pertandingan Setelah diistirahatkan saat Barcelona kalah dari Levante di Copa del Rey, Lionel Messi dan Luis Suarez kembali masuk ke starting XI Barcelona. Messi kemudian menghasilkan peluang untuk Barcelona pada menit kesembil...

Lorenzo wins as Marquez becomes MotoGP™ World Champion

  Sunday , 10 November 2013 Marc Marquez has finished third in the GP Generali de la Comunitat Valenciana to become the youngest ever MotoGP™ World Champion in his rookie season. The Repsol Honda Team rider, who started from pole position, shared the podium with teammate Dani Pedrosa as race victory went to outgoing title winner Jorge Lorenzo of Yamaha Factory Racing. Having already made himself the youngest premier class race winner and pole-sitter as well as registering numerous other records, Marquez now becomes the youngest ever World Champion and takes the mantle away from Freddie Spencer. At the same time, the 20-year-old from Cervera, Catalunya becomes the first rookie World Champion for 35 years, following in the footsteps of Kenny Roberts from 1978. Lorenzo made his plan clear over the opening laps. Having shot through into the lead, the title winner of 2010 and 2012 attempted to slow the pace as last year’s victor Pedrosa ran second fro...