Langsung ke konten utama

Dua Gol Enner Valencia Menangkan Ekuador


Curitiba - Ekuador menghidupkan peluang mereka untuk lolos dari babak grup Piala Dunia 2014. Pada pertandingan kedua, Ekuador mengatasi perlawanan Honduras dengan skor 2-1. Enner Valencia memborong dua gol La Tri.

Berhadapan dengan Honduras di Arena da Baixada, Curitiba, Sabtu (21/6/2014) pagi WIB, Ekuador tertinggal lebih dulu. Gol Carlo Costly membawa Honduras memimpin 1-0.

Tapi, tak berselang lama, Ekuador mampu menyamakan kedudukan. Sontekan Valencia berbuah gol dan mengubah skor menjadi 1-1. Kedudukan ini bertahan hingga turun minum.

Pada babak kedua, Ekuador berhasil mencetak satu gol tambahan. Valencia kembali mencatatkan namanya di papan skor dan memastikan timnya meraih poin penuh.

Dengan hasil ini, Ekuador naik ke posisi kedua klasemen Grup E dengan tiga poin dari dua laga. Mereka ada di bawah Prancis yang punya enam poin. Di posisi ketiga ada Swiss yang punya tiga poin tapi kalah selisih gol dari Ekuador. Sementara itu, Honduras yang belum mendapatkan poin terpuruk di posisi terbawah.

Jalannya Pertandingan

Ekuador langsung mendapatkan peluang pada menit pertama. Namun, sundulan Felipe Caicedo bisa diamankan oleh kiper Noel Valladares.

Honduras juga punya kans saat laga memasuki menit keenam. Oscar Boniek Garcia melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, namun tembakannya mengarah tepat ke kiper Ekuador, Alexander Dominguez.

Enner Valencia menyia-nyiakan peluang untuk membawa Ekuador unggul pada menit ke-19. Umpan matang Frickson Erazo membuat Valencia tinggal berhadapan dengan Valladares. Namun, penyelesaian Valencia masih melebar.

Memasuki menit ke-27, Honduras gantian mendapatkan kesempatan. Victor Bernardez dalam posisi tak terkawal ketika menyambut sepak pojok Boniek Garcia, tapi sundulannya masih melenceng.

Honduras berhasil memecahkan kebuntuan empat menit kemudian. Costly yang menerima umpan panjang dari lini belakang berhasil menaklukkan Dominguez lewat tembakan keras kaki kirinya.

Namun, Ekuador tak butuh waktu lama untuk mencetak gol balasan. Pada menit ke-34, gol Valencia mengubah skor menjadi 1-1. Valencia mencocor bola ke dalam gawang dengan memanfaatkan tembakan Juan Carlos Paredes yang berbelok arah.

Bernardez nyaris mencetak gol untuk Honduras di injury time babak pertama. Tendangan bebas jarak jauhnya mengarah ke gawang Ekuador, tapi masih bisa dimentahkan oleh Dominguez.

Kontoversi terjadi beberapa saat kemudian. Jerry Bengtson sempat menjebol gawang Ekuador dengan memanfaatkan bola rebound setelah sundulan Costly mengenai tiang. Tapi, wasit menganulirnya karena menganggap Bengston mendorong bola ke dalam gawang dengan memakai tangan. Meski diprotes pemain-pemain Honduras, wasit bergeming.

Ekuador berbalik memimpin 2-1 saat pertandingan memasuki menit ke-65. Berawal dari tendangan bebas Walter Ayovi, Valencia memenangi duel udara dan sundulannya menggetarkan gawang Honduras.

Honduras yang tertinggal berusaha keras untuk mencetak gol penyama. Mereka mendapatkan kesempatan pada menit ke-79, namun tembakan Roger Espinoza tak mengarah ke gawang.

Honduras mengancam lagi tujuh menit kemudian melalui percobaan Maynor Figueroa. Akan tetapi, sepakan jarak jauh Figueroa sedikit melambung di atas mistar.

Hingga peluit panjang berbunyi, usaha Honduras tak membuahkan hasil. Mereka tetap kalah dari Ekuador.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Barcelona Tekuk Eibar 2-0

Eibar - Barcelona kembali ke jalur kemenangan di La Liga. Blaugrana memetik poin penuh usai menekuk tuan rumah Eibar dengan skor 2-0. Dalam lanjutan La Liga di Ipurua, Eibar, Sabtu (17/2/2018), Barca memimpin 1-0 hingga turun minum. Gol pemecah kebuntuan dicetak Luis Suarez pada menit ke-16. Meski Eibar harus bermain dengan 10 orang usai Fabian Orellana diganjar kartu merah di babak kedua, Barca kesulitan mencetak gol tambahan. Gol kedua mereka baru datang ketika waktu normal tersisa dua menit lewat kaki Jordi Alba. Barca sebelumnya sempat mendapatkan dua hasil seri secara beruntun di La Liga setelah ditahan imbang Espanyol 1-1 dan Getafe 0-0. Berkat kemenangan ini, Barca mengumpulkan 62 poin dari 24 pertandingan dan duduk di puncak klasemen sementara La Liga. Mereka unggul sepuluh poin atas Atletico Madrid yang jadi pesaing terdekat. Eibar menghuni peringkat ketujuh dengan 35 poin. Jalannya Pertandingan Eibar mencoba mengambil inisiatif serangan pada menit-menit awal...

Hasil Liga Spanyol: Suarez Dua Gol, Barcelona Bungkam Eibar 3-0

Barcelona  -  Barcelona  kembali melebarkan jarak di papan atas klasemen Liga Spanyol. Barcelona dapat poin penuh berkat kemenangan 3-0 atas Eibar. Barcelona menjamu Eibar di Camp Nou dalam pertandingan pekan ke-19  Liga Spanyol , Senin (14/1/2019) dini hari WIB. Suarez membuka keunggulan Barcelona pada menit ke-19. Di paruh kedua, Barcelona menambah dua gol. Suarez sekali lagi menjebol gawang Eibar dan Lionel Messi juga tak mau ketinggalan mencatatkan namanya di papan skor. Dengan kemenangan ini, Barcelona kembali menjauh dari Atletico Madrid. Mengumpulkan 43 poin, Barcelona yang ada di puncak klasemen kini unggul lima angka atas Atletico. Sementara Eibar melorot ke peringkat 16 dengan 22 poin. Jalannya Pertandingan Setelah diistirahatkan saat Barcelona kalah dari Levante di Copa del Rey, Lionel Messi dan Luis Suarez kembali masuk ke starting XI Barcelona. Messi kemudian menghasilkan peluang untuk Barcelona pada menit kesembil...

Lorenzo wins as Marquez becomes MotoGP™ World Champion

  Sunday , 10 November 2013 Marc Marquez has finished third in the GP Generali de la Comunitat Valenciana to become the youngest ever MotoGP™ World Champion in his rookie season. The Repsol Honda Team rider, who started from pole position, shared the podium with teammate Dani Pedrosa as race victory went to outgoing title winner Jorge Lorenzo of Yamaha Factory Racing. Having already made himself the youngest premier class race winner and pole-sitter as well as registering numerous other records, Marquez now becomes the youngest ever World Champion and takes the mantle away from Freddie Spencer. At the same time, the 20-year-old from Cervera, Catalunya becomes the first rookie World Champion for 35 years, following in the footsteps of Kenny Roberts from 1978. Lorenzo made his plan clear over the opening laps. Having shot through into the lead, the title winner of 2010 and 2012 attempted to slow the pace as last year’s victor Pedrosa ran second fro...